Selasa, 05 April 2011

Mencoba mencontoh Korea? :)

Halo semuanya! :) 
Kali ini Mia akan menulis mengenai video polisi yang merekam dirinya di Youtube.
Hmmm gimana? Apakah kalian sudah melihatnya? Gimana perasaan kalian ketika melihat itu?
Lucu dan senang? Pastinya! :)
Jujur saja beberapa temen aku tiba-tiba pandangannya berubah loh mengenai polisi dan aku senang loh dengernya karena papa ku purnawirawan polisi :) Aku sempat sedih pada saat ada kasus cicak buaya lah dan lain-lain. Kenapa? karena banyak sekeliling aku jadi kurang suka sama polisi dan bahkan ada yang takut. Sayangnya bapak polisi gorontalo itu akan dikenakan sanksi (menurut  salah satu stasiun TV yang aku tonton. Menurut kalian gimana?

Kalo menurut aku sih memang di kepolisian itu ada kode etik dan papa ku pernah menjelaskan waktu kecil tetapi menurut papa juga video itu bagus loh. Dulu waktu aku SMP, papa pernah ke beberapa negara untuk belajar mengenai kepolisian dan salah satunya Korea. Di Korea, sempat terjadi penurunan kepercayaan masyarakat dan adanya ketakutan terhadap polisi setempat karena sebuah insiden (lupa namanya apa dan gimana ceritanya) hehehe Nah dari situ polisi Korea mengambil inisiatif dengan cara membuat logo polisi dengan kartun jadi logo mereka itu gambar polisi korea tapi versi kartun gitu. Setelah itu masyarakat Korea kembali menyukai polisi dan citra nya berubah :) hihi Papa punya badge nya satu loh dan itu memang lucu sekali. 

Melihat kasus polisi tersebut aku jadi teringat cerita tentang polisi Korea. Hmm sepertinya bagus juga untuk diterapkan di sini :) (menurutku loh) Oya sebenarnya polisi Indonesia juga punya kartunnya dan aku punya waktu TK itu berupa buku bergambar.hehe Yup2 semoga semakin bersinar kepolisian Indonesia (apalagi aku yang mau jadi istri polisi #eh #gakpenting) dan terima kasih aku terhibur dengan videonya itu :)

Senin, 28 Maret 2011

Dream Come True and What's Next?







Pada tanggal 11-20 Maret 2011, aku mengikuti International Students Festival in Trondheim 2011 di Norwegia. Wohooooo Gimana rasanya? Udah pasti seneng banget dan DREAM COME TRUE!!!! THANKS GOD! 

Acara apa sih itu? Jadi, ISFiT ini adalah acara setiap 2 tahunan ISFiT Foundation yang bertujuan untuk mengumpulkan mahasiswa dari seluruh dunia dan membahas isu-isu global serta menemukan solusinya. Aku terpilih sebagai delegasi Indonesia dari 4300 aplikasi yang masuk dan hanya 450 saja yang dinyatakan terpilih dari seluruh dunia :) 

Di sana aku terpilih dalam workshop Climate and Environment dan dalam workshop ini terdapat 30 peserta dan mewakili seluruh benua. Kegiatannya terdiri dari: diskusi, role player, plenary session, catasthropic games, dan yang tak kalah serunya MAIN SKI! Bagi aku yang paling berkesan itu adalah ketika role player di mana seluruh peserta dibagi 5 kelompok, yaitu NGO, pemerintah, industri, negara berkembang, dan negara maju. Pada sesi ini kelompok aku mendapat peran sebagai pemerintah. Hmmm Gimana yah rasanya?? Sebetulnya kami berenam sedikit kaget dan bingung hahaha Knapa? karena tidak bisa dipungkiri peran pemerintah adalah peran yang sangat penting dan kedua pemerintah tidak akan pernah bisa menyenangkan semua pihak. Terutama aku pribadi pada awalnya berharap mendapat peran NGO karena mau membicarakan apa yang selama ini telah dikerjakan bersama KOPHI. Pada saat itu aku mendapatkan pelajaran berharga, yaitu kerjakan apa yang menurut kamu baik jangan tunggu besok dan jangan salahkan orang lain kecuali diri sendiri karena perubahan tidak akan ada selama kamu hanya mengkritik saja :)

Terima kasih kepada semua yang telah membantu dan menyemangati aku sampai detik ini. Aku tidak akan pernah bisa mendapatkan yang aku inginkan tanpa kalian semua dan aku akan tetap melakukan hal yang berguna bagi orang lain  <3
 












Rabu, 28 April 2010

modern = kerusakan alam ????

Alam? Teknologi?
Apakah dua hal ini adalah sesuatu yang berlawanan?

Pada jaman yang dipenuhi teknologi ini seringkali kita mendapat bahwa teknologi yang diciptakan manusia justru menyebabkan kerusakan alam. Apakah selalu begitu?
Contohnya saja seperti kantong plastik yang sangat praktis untuk digunakan atau sebutlah sedotan. Barang-barang ini adalah pembantu manusia yang sangat banyak kegunaannya. Di lain sisi, barang-barang ini telah menyebabkan sampah semakin banyak. Belum lagi TPA yang sudah semakin dikit lahannya karena terlalu banyak sampah yang dihasilkan setiap harinya. Sesuatu yang selama ini memudahkan hidup kita malahan sekarang adalah hal yang akan mengakibatkan bencana.  

Terpikir oleh saya mengenai suku-suku di Indonesia yang tradisinya mengharuskan mereka menjaga dan mencintai alam. Memang mereka terlihat sungguh kuno sekali dengan rumah mereka yang tidak ada TV nya atau mereka tidak memiliki handphone. Jangankan punya, sepertinya tau tentang teknologi itu pun tidak. Lucu sekali membayangkan mereka bermain dengan teknologi itu. 

Di balik kebutaan mereka dengan teknologi, justru merekalah masyarakat jaman sekarang yang paling dicintai alam (kalau alam bisa bicara). Mereka tidak pernah buang sampah sembarangan dan menebang pohon-pohon untuk dijadikan tempat mereka. Memang teknologi diciptakan untuk membantu manusia dan betul kalau semua itu membantu dalam pekejaan kita. Saya percaya bahwa dunia yang kita tempati ini bukanlah sesuatu yang abadi atau kekal tetapi apakah betul dengan adanya teknologi?. Saya berpikir kalau ini karena keserakahan manusia atau sesuatu yang berkelebihan. Semua dipakai diluar batas kewajaran dan hanya untuk kepentingan semata. Manusia dilahirkan sebagai makhluk yang paling sempurna dan seharusnya menjaga yang ada di bumi ini karena kita adalah pemimpin dengan akal yang sangat baik  

Semoga tulisan ini dapat membuat kita menjadi lebih menghargai alam dan menemukan solusi yang baik cepat atau lambat :) 

Selasa, 27 April 2010

Bertindak bukan berbicara

Pada bulan MARET 2010. Impian saya terkabul!
Apakah ITU????  Menjadi volunteer WWF!

Mengapa saya menginginkannya?
Alasan saya tentu saja karena saya merasa banyak sekali rizki dari Tuhan yang luar biasa nikmatnya seperti AIR, tetapi manusia telah merusaknya dengan alasan mementingkan diri sendiri dan keserakahan yang bukan main. Seringkali saya merasa banyak orang yang mengetahui apa yang akan ditimbulkan kalau keadaan ini tidak segera diatasi dan orang yang memang benar-benar mengerti tetapi mengabaikan kelanjutan BUMI ini demi kesenangan semata.

Apa bedanya mahasiswa dengan siswa?
Ini adalah satu yang mendorong saya untuk bertindak dalam kehidupan nyata untuk membuat keidupan lebih baik lagi. 
Tindakan nyata adalah sesuatu yang harus dilakukan untuk membuatnya ke arah yang lebih baik daripada berbicara tanpa ada ujungnya

Kecil tapi berarti. Ini adalah sesuatu yang saya ingat dengan masih minimnya pengetahuan dan pengalaman yang didapat.
    
Ini adalah kegiatan yang pertama saya ikuti, yaitu EARTH HOUR yang dilaksanakan pada 27 Maret 2010 di Monas. Acara ini didukung oleh pemerintah, beberapa gedung, dan perkumpulan pelajar. Alangkah mulia sekali apabila setiap masyarakat mau mematikan lampu selama 60 menit saja. Terbayang kalau bumi ini makin panas tentu persediaan AIR semakin sedikit dan pohon-pohon banyak yang mati. Tidak sebanding 60 menit ini dengan listrik dan bahan bakar yang kita gunakan setiap harinya.
                  JAKARTA SI: Gerakan Earth Hour yang dilakukan dengan pemadaman lampu di Jakarta selama satu jam mulai pukul 20.30-21.30 pada Sabtu (27/3) lalu berhasil menghemat listrik sebanyak 80 MW. 
http://www.earthhour.wwf.or.id/news_detail.php?id=212

Acara kedua yang saya ikuti adalah kumkum : Kumpul yuk kumpul!
Di acara yang bertempat di Museum Bank Mandiri ini saya menjadi tim Jirowes. 
Maksudnya adalah saya bertugas untuk mengedukasi pengunjung memilah sampah dengan maksud agar sampah yang berakhir di TPA berkurang karena ada sampah-sampah yang dapat dimanfaatkan. 
Acara ini diikuti berbagai komunitas yang tentu saja dengan tujuan yang sama, yaitu perubahan. WWF juga ikut berpartisipasi dalam acar ini dari bagian MARINE. Setiap pengunjung harus membawa tumbler, kotak makan, dan tas yang dipakai untuk menyimpan barang belanjaan.  Di sini setiap penjual makanan dilarang menggunakan kantong kresek atau yang nama kerennya plastic bags dan sedotan. Semua serba ramah lingkungan dan tentu dengan harapan ini diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
                                                                  
Kegiatan yang baru saya ikuti dan tentunya masih hangat untuk dibicarakan adalah EARTH DAY.  Acara ini diselenggarakan oleh WWF pada 25 april 2010 di Ancol. Acara ini mengajak peserta untuk edu-fun bike dengan bergabung dalam kelompok dan mengunjungi setiap pos yang ada. Terdapat 4 pos, yaitu green lifestyle, marine, bird watching, dan forest. Di sini peserta diberi pengetahuan tentang alam dengan cara games-games yang terdapat dalam setiap pos. Setiap peserta membawa tumbler guna tidak memperbanyak sampah botol. Peserta juga mngetahui tentang pemilahan sampah dan hewan laut apa saja masih dapat dikonsumsi (pecinta sushi harap berkorban yah hehehe).    

                                      
 Yang paling membuat saya senang adalah : dapat berdonasi untuk sahabat harimau!!!!!! :)

                                                      
 Hem hem... Bayangkan saja saya seorang mahasiswi yang uangnya masih pas-pasan (terbilang kere)haha. Bisa loh untuk menyisihkan uang untuk ikut mendukung program WWF. Harimau sumatera yang lucu itu (oke sebenernya agak serem) hampir punah dan kita sebagai manusia harus berusaha agar mereka tidak punah. Selain itu langsung dapat souvenir yang lucu sekali dan entah kenapa saya suka banget sama logo harimau ini <3


Lucu kan? Lucu kan? hihihi :)
Ini link kalau ada dari kalian yang ingin berdonasi juga :   http://www.wwf.or.id/cara_anda_membantu/bertindak_sekarang_juga/sahabatharimau/

Jadi, membuat perubahan itu bukan lah hal yang susah kok. Setiap orang mempunyai caranya masing-masing dalam menuju suatu tujuan baik. Jangan pernah merasa minder karena merasa pengalaman yang minim. 

Salam lestari! :)  

                                            
                                                             

Rabu, 24 Maret 2010

Earth Hour : Matikan Lampu dan Terjadi Sebuah Perubahan




















http://www.earthhour.wwf.or.id/


Di jaman yang modern ini pernahkah Anda tidak menggunakan listrik dalam sehari?

Bisakah Anda sebutkan aktifitas apa yang anda lakukan dengan tidak menggunakan listrik?

Hampir semua orang mempunyai telepon genggam dan memerlukan baterai yang di charge setiap hari.

Bayangkan saja betapa panasnya bumi ini dengan aliran listrik yang tak pernah berhenti?

Sekarang sedang sedang maraknya isu pemanasan global atau bahasa kerennya global warming

Apakah yang terjadi apabila pemanasan global ini tidak segera ditanggulangi?


Pemanasan global adalah peningkatan suhu rata-rata di permukaan bumi.
Mengapa suhu permukaan bumi bisa meningkat?
Salah satunya adalah karena efek gas rumah kaca dan manusia adalah kontributor besar dalam efek rumah kaca ini. Biasanya efek gas rumah kaca dihasilkanoleh peternakan, kendaraan bermotor, pabrik, dan pembangkit tenaga listrik.

 
 Banyak hal yang terjadi akibat pemanasan global, di antaranya :
1. Iklim mulai tidak stabil
2. Peningkatan permukaan laut
3. Suhu global cenderung meningkat
4. Gangguan ekologis
5. Dampak sosial dan politik

Apakah Anda peduli dengan  generasi selanjutnya?
Apakah Anda masih mau hidup di pulau yang anda tempati sekarang?
Bisa-bisa kalau pemanasan global tidak diatasi kita semua tidak bisa melihat lagi alam yang indah dan mungkin kita akan hidup di dunia air karena pulau-pulau sudah banyak yang tenggelam.
Betapa mirisnya jika membayangkan itu terjadi.

Dengan EARTH HOUR kita dapat mencegah itu semua
Hanya dengan mematikan lampu selama 60 menit kita akan MENYELAMATKAN BUMI

Earth Hour dilakukan pada 27 Maret 2010 jam setengah 9 malam dan dilakukan di seluruh dunia

Jangan berpikir pada saat EART HOUR dimulai Anda akan merasa bosan karena tidak ada aktifitas yang dpat dilakukan


Saya akan berbagi hal apa yang akan dilakukan pada saat pemadaman lampu


Saya akan membuat candle light dinner menggunakan lilin dengan keluarga saya. Saya juga akan membuat panggung wayang tangan dengan menggunakan kain putih dan mengandalkan bayangan. Hal ini akan saya lakukan bersama ponakan-ponakan saya dan mereka dapat mengembangkan imajinasinya.
Menyenangkan bukan?


Ayo selamatkan bumi tercinta!
Kepedulian Anda sangat dibutuhkan!


Matikan lampu dan terjadi perubahan
Switch of the lights for the better future :)


 untuk melihat blog yang lain :http://ehindonesia.dagdigdug.com/2010/03/21/lomba-blog-earth-hour/

Sabtu, 27 Februari 2010

Childhood

I like children because they are sooo funny
This video can make me remember about my childhood!!!

:)

Ayayayay!
Oke ini adalah tulisan pertama saya.
Pada hari ini saya telah membuat si papa mengabulkan keinginan yang sudah lama terpendam (lebay). Susah ya meminta sesuatu apalagi kalo masanya udah lewat (alasan yang kuat biar dikasih: nilai bagus, naik kelas,dll). Meski begitu ternyata ada loh cara yang agak menyebalkan buat merayu orang tua : NGAMBEK
Mungkin terdengar menjijikan dengan umur saya yang tidak kecil lagi. Ya sepertinya karena saya anak terakhir jadi terlihat kasihan di mata orang tua saya. Hihihi (yang penting dikasih)